[Freelance] KyuNa Family “Going To Be Daddy”

Author      :     SungYoonie19

Title       :     KyuNa Family “Going To Be Daddy”

Cast        :

–    Cho Kyuhyun (Super Junior)

–    Im Yoona (Girls Generation)

Other Cast  :

–    Lee Sungmin (Super Junior)

–    Choi Siwon (Super Junior)

–    Lee Sunkyu/Sunny (Girls Generation)

–    Kwon Yuri (Girls Generation)

Genre       :     Romance, Family,Humor (maybe)

Rating      :     PG-15

Note        :     Annyeong! SungYoonie come back with new FF keke~ kali ini bawa FF KyuNa –again- sepertinya saya sudah terkena virus ‘KyuNa Shipper’>,< Shipper-ku bertambah satu lagi:O setelah GeunShin sama YoonHae tentunya kekeke *abaikan* Typo(s) bertebaran di setiap sudut-sudut Fanfic ini.

Buat admin AllAboutKyuNa, gomawayo~ udah mau ngepost FF-ku yang kedua di sini *bowwithKyuOppa*

Don’t Like? Don’t Read! Don’t bash! And don’t forget RCL:* buat para siders lebih baik kalian menjauh dari kawasan ini!

*** KyuNa Family ***

 

Kyaaa, akhirnya aku akan menjadi seorang Appa! Yoongie~ aku akan menjadi Appa!” suara gema Kyuhyun terdengar di sepanjang koridor rumah sakit kota Seoul.

Beberapa pasien ataupun suster yang berada di luar ruangan menatapnya senang dan terkekeh geli, sebagaian lagi menatapnya kesal, ya bisa dipastikan karena merasa terganggu oleh teriakan Kyuhyun -_-

“Oppa, kau mengganggu mereka…” Yoona mendesah disampingnya. Tapi si maniak game ini malah tidak memperdulikan ucapan istrinya itu.

Dia menjerit, mengatakan pada setiap orang yang lewat bahwa yeoja disampingnya sedang mengandung anak mereka. Sementara itu, yang bisa dilakukan Yoona hanya meminta maaf atas kelakuan suaminya kepada orang-orang di sana.

“Hyung! Hyung! Aku akan menjadi seorang Appa!” Kyuhyun melompat kesenangan. Sungmin hanya menertawakan perilaku kekanak-kanakan Kyuhyun. Terlebih Sungmin yang sudah tidak heran dengan tingkah salah satu dongsaeng kesayangannya itu, di usia Kyuhyun yang ke dua puluh lima tahun, dia masih berperilaku seperti anak baru berumur lima tahun.

“Kita sudah tahu, Kyu. Ini seperti ke seratus kalinya kau mengatakan hal ini.” Jawab Sungmin terkekeh geli.

Sementara itu Yoona yang duduk di samping Sungmin hanya diam membaca sebuah majalah. Saat ini mereka sedang berkunjung ke kantor Sungmin.

“Yeobo~ mengapa kau tidak terlihat bahagia, eoh?” Kyuhyun segera menggeser Sungmin dan duduk di samping Yoona.

Yoona mengangkat majalahnya, menghalangi pandangan suaminya pada dirinya.

“Yeobo~!”

“Pikirkan saja sendiri kesalahanmu, Oppa. Kau memberitahukan semua orang tentang kabar kehamilanku. Teman-teman dan keluargaku. Lalu apa yang harus aku lakukan? Aku juga ingin memberitahu kabar ini huh!” Yoona mendorong majalah yang dipegangnya ke wajah pengusaha muda itu dan mengerucutkan bibirnya.

“Aigooo~ kau sedang mengalami moodswings eoh? Ah, mianhae Yeobo~ kau tahu aku terlalu sangat bahagia saat ini kekeke. Jadi jangan marah padaku lagi, ne?” Kyuhyun menyingkirkan majalah dan tangannya meraih pinggang Yoona. Yoona hanya bisa mendesah kesal dan menggelengkan kepalanya.

Sedangkan Sungmin hanya tersenyum melihat tingkah pasangan suami istri yang baru setahun itu resmi menikah.

 

*** KyuNa’s Family ***

 

Yoona POV

Samar-samar kurasakan hembusan nafas halus menerpa wajahku. Perlahan kubuka kedua mataku, mengerjapkannya beberapa kali untuk menyesuaikan mataku dengan intensitas cahaya yang menerpa mataku. Setelah beradaptasi dengan keadaan sekitarku, sosok pertama yang tertangkap kedua retinaku adalah seorang namja tampan yang sedang tersenyum lembut padaku. Cho Kyuhyun, suamiku.

“Sudah bangun, Yeobo?”

“Euhmm.” Aku hanya mengangguk sebagai jawaban. Aku beranjak bangun dari tidurkan, mengubah posisi menjadi duduk bersandar di ranjang.

“Aku sudah membuatkanmu teh di campur kuning telur.” Katanya dengan gembira sambil menyodorkan sebuah cangkir kehadapanku.

“Mwo? Kau membuat ini Oppa?”

“Aku mencari resep ini di internet dan mereka mengatakan ini dapat menyehatkan ibu dan bayi yang dikandungnya.” Jelas Kyuhyun Oppa tersenyum.

“Oppa ingin aku meminumnya? Apa Oppa yakin ini enak?” tanyaku yang tidak yakin dengan rasa minuman ini. Hanya dengan mencium baunya saja aku yakin rasanya pasti tidak enak. Eh tunggu, tapi demi menyenangkan suami tak ada salahnya kan kalau aku coba dulu?

“Aku hanya ingin kau dan little Cho ini tetap sehat.” Kata Kyuhyun Oppa lagi sambil tangannya mengelus perutku yang masih datar ini.

Setelah hening sejenak, aku mengambil cangkir itu dan meminumnya.

“Pelan-pelan minumnya, Yeobo.”

“Bagaimana rasanya?” tanya Kyuhyun Oppa setelah aku meminumnya sampai habis, Kyuhyun Oppa meletakkan kembali cangkir itu di atas meja nakas.

“Ehm, ini enak Oppa. Gomawo Kyu Oppa.” Kemudian dia menarikku ke dalam pelukannya  yang hangat.

Yoona POV End

 

*** KyuNa’s Family ***

 

5 bulan kemudian…

“Yeobo~ makan malam sudah siap.” Yoona yang baru saja dari arah kamar menatap namja dihadapannya.

Kyuhyun dengan celemeknya. Direktur Cho menggunakan celemek?

Yoona tidak dapat menyembunyikan senyum bahagianya. Memang semenjak dinyatakan di sedang mengandung. Kyuhyun terus-terusan memperhatikannya walaupun terkadang perhatian Kyuhyun terkesan berlebihan.

“Yeobo kau tersenyum, wae?” tanya Kyuhyun sembari mencium kening, pipi dan bibir Yoona.

“Tidak apa. Aku hanya senang melihat sikapmu, Oppa.” Balas Yoona memperlihatkan senyum cantiknya.

“Ini adalah pertama kalinya aku memasak, aku harap kau menyukainya..” Kyuhyun menggengam erat tangan Yoona.

“Aku pasti akan menyukainya, Oppa. Ah ne, aku kan masih bisa memasak untukmu Oppa.”

“Aniya, mulai sekarang aku yang memasak! Kau istirahat saja, aku tidak ingin kau kelelahan, Yeobo.” Kata Kyuhyun dengan wajah seriusnya, dan itu membuat Yoona tertawa.

“Ne, arraseo Tuan Cho. Mari kita lihat apa yang kau masak sekarang, Oppa.”

“Ne, Kajja!”

Begitu mereka tiba di dapur, Yoona mencium sesuatu yang tidak enak.

“Oppa, apa yang kau masak eoh?” hati-hati Yoona menempatkan dirinya di kursi.

“Salad dengan yoghurt strawberry sebagai hidangan utama.”

“Mwo? Ya! Kau pikir aku binatang Oppa? Kau ingin aku kelaparan huh?” seru Yoona dan dia segera bergegas mundur dari meja makan.

“Tapi bukankah kau menyukai strawberry dan yoghurt, Yeobo? Itu baik untuk kandunganmu.”

“Ya! Kyuhyun Oppa!”

Kyuhyun tersentak. Dia tahu bahwa dia tidak akan menang melawan Yoona di dalam kondisi seperti ini -_-

“Yeobo, kau mau kemana?” tanya Kyuhyun yang melihat Yoona berjalan ke arah ruang keluarga.

“Aku mau memesan pizza.”

“Mwo?! Tidak boleh!”

“Ya Tuan Cho! Jangan melarangku atau kau tidak akan mendapatkan jatah selama 3 bulan ke depan.”

“Andwaeee, jangan lakukan itu Yeobo. Arraseo… arraseo aku memperbolehkanmu memesan pizza.”

Yoona menyunggingkan senyum kesenangan.

 

*** KyuNa’s Family ***

 

7 bulan 3 minggu…

“Oppa, bisa singkirkan tanganmu. Dokter Choi ingin memeriksa kandunganku.” Dengus Yoona kesal dan mendorong suaminya menjauh dari dokter kandungannya.

“Jangan menyentuhnya di tempat lain!” Kyuhyun memperingatkan dokter itu dengan tatapan membunuhnya. Dokter Choi Siwon hanya tersenyum canggung melihat kelakuan pria didepannya. Yoona hanya bisa tersenyum kecut melihat tingkah childish suaminya itu.

“Apakah kalian yakin tidak ingin mengetahui jenis kelamin si bayi?” tanya Siwon lagi pada sepasang suami istri dihadapannya ini.

“Kami ingin itu menjadi kejutan nantinya.” Jawab Yoona dengan senyumnya.

“Arraseo.” Siwon menempatkan alat USG ke perut buncit Yoona.

“Bayi anda sehat, Yoona-ssi.” Tambah Siwon lagi.

Kyuhyun hanya tersenyum melihat bayi yang ada di dalam kandungan istrinya saat ini.

“Ini adalah kepalanya, ah dan itu tangan serta kakinya.” Siwon menjelaskan bentuk bayinya, sementara Yoona mengangguk kepalanya mendengar penjelasan Dokter Choi itu sambil sesekali tersenyum.

“Kehamilan anda telah mencapai usia 30 minggu dan saya menyarankan agar anda tidak melakukan pekerjaan yang berat, Nyonya Cho.” Tambah Siwon lagi.

Setelah menjalani beberapa pengecekan kandungan, Kyuhyun langsung mengajak Yoona pulang ke rumah. Memang akhir-akhir minggu ini Kyuhyun mengurangi aktivitas kerjanya di kantor, ia ingin menemani Yoona di rumah apalagi saat ini kandungan Yoona hampir berusia 8 bulan.

“Aku akan menjadi seorang Appa sebentar lagi, Yeobo~” kata Kyuhyun sembari memeluk pinggang istrinya erat, saat ini mereka sedang ada di koridor rumah sakit.

“Sepertinya kau sudah tidak sabar, Oppa keke” Yoona terkekeh melihat tingkah suaminya itu.

“Ne, aku sangat tidak sabar menanti kedatangan malaikat kecil kita, Yeobo. Appa sudah tidak sabar untuk melihatmu, little Cho.” Ujar Kyuhyun sambil mengelus perut besar Yoona.

Yoona hanya bisa tersenyum senang melihat kelakuan Kyuhyun. Dia merasa beruntung memiliki suami seperti Kyuhyun, walaupun kadang-kadang harus bersabar menghadapi kelakuan dari sisi childish suaminya.

“Yeobo, tanganmu dingin. Lebih baik kita masuk dalam mobil sekarang.” Ajak Kyuhyun sambil mengeratkan rangkulannya pada Yoona.

“Oppa…” tiba-tiba Yoona menghentikan langkahnya.

“Ne, waeyo?”

CHU~

Yoona mencium Kyuhyun tepat dibibirnya.

“Gomawo atas segala yang Oppa berikan padaku. Saranghae Cho Kyuhyun. Jeongmal saranghae.” Ucap Yoona tersipu

“Cho Yoona, kau tidak perlu mengucapkan terima kasih. Seharusnya aku yang harus berterima kasih padamu. You’re my love, my life, my heart, and my everything. Dan sekarang kau telah memberikanku hadiah yang paling terindah yang pernah aku terima seumur hidupku. Aku janji aku akan selalu menjagamu dan malaikat kecil kita, Yeobo. Nado saranghae, Cho Yoona.” Balas Kyuhyun sambil menarik Yoona kedalam pelukannya, mencium puncak kepala Yoona dengan sayang.

Yoona tidak kuasa menahan tangisnya. Dia berharap akan selamanya seperti ini. Bersama Kyuhyun disisinya.

 

*** KyuNa’s Family ***

 

9 Bulan Kemudian…

“Yeobo.. kau tidak lelah? Sini biar aku saja yang mengerjakannya.” Tanya Kyuhyun lembut.

Yeoja berambut panjang itu menggelengkan kepalanya, terus melanjutkan kegiatannya yaitu mengisi kotak dengan buku-buku yang lumayan banyak. Yoona sedang membersihkan barang-barang yang menurutnya sudah tidak terlalu terpakai lagi untuk nantinya menaruh beberapa mainan bayinya.

Kyuhyun hanya bisa melihatnya khawatir, apalagi kini usia kandungan Yoona sudah 9 bulan. Beberapa minggu terakhir ini Yoona memang menjadi lebih aktif dari biasanya, sering melakukan pekerjaan yang tidak seharusnya di lakukan oleh ibu hamil. Kyuhyun juga sudah sering memperingatinya agar tidak melakukan kegiatan yang membuatnya leleh, tapi memang dasarnya Yoona orang yang keras kepala ya Kyuhyun hanya bisa mengikuti kemauan istrinya itu.

“Yeobo…”

“Apa lagi sekarang, Oppa?”

“Kemarilah dan duduk bersamaku.” Pinta Kyuhyun sambil menepuk sofa disebelahnya. Yoona? Tetap mengabaikannya dan tetap melanjutkan pekerjaannya. Kyuhyun hanya mempoutkan bibirnya, kesal.

“Kau mau kemana lagi, Yeobo? Sudahlah hentikan pekerjaanmu. Aku tidak ingin kau kelelahan, Nyonya Cho.”

“Aku akan ke lantai atas.” Jawab Yoona menghiraukan ucapan Kyuhyun.

“Aniyaaaa… kau tidak boleh ke lantai atas. Itu berbahaya.” Kyuhyun buru-buru menghampiri istrinya yang sudah berada di anak tangga.

“Cho Yoona, jangan nanti kau akan jatuh!” Kyuhyun berteriak panic -_-

“Aish, aku akan baik-ba.. –aaah…”

Kyuhyun terkejut ketika tiba-tiba melihat Yoona memegangi perutnya, perlahan air mulai turun dari kaki jenjang Yoona. Sebelah tangan Yoona digunakannya untuk perpegangan di pegangan tangga.

“Yoona!”

“A-aku pikir air ketubanku pecah, Oppa…”

Hening…

“MWO?! Air ketubanmu pecah!?” Kyuhyun pun tambah panik. Yoona hanya berdiri diam, menonton peristiwa dramatis yang suaminya lakukan -_-

“Ya! Kyu Oppa! Bawa aku.. ke rumah sakit. Sekarang!!” teriak Yoona di sela-sela kesakitan yang kini menderanya, menyandarkan Kyuhyun dari kepanikannya.

Kyuhyun segera menggendong Yoona dan segera membawanya ke rumah sakit. Perasaan gelisah mulai menyerang namja tampan ini.

 

*** KyuNa’s Family ***

 

Kyuhyun menempelkan telinganya ke pintu ruang operasi. Sudah sekitar satu jam-an dia menunggu istrinya yang sedang melalui proses melahirkan. Berkali-kali dia mondar-mandir di sekitar ruang operasi tersebut. Perasaan gelisah, khawatir, senang bercampur menjadi satu saat ini.

Sungmin disebelahnya mencoba menenangkan Kyuhyun dan ikut berdoa untuk keselamatan Yoona dan bayinya. Sunny dan Yuri hanya bisa berdoa untuk proses kelahiran dongsaeng-nya seperti yang Sungmin lakukan.

Semantara itu…

“Pembukaannya sudah cukup. Ketika saya katakana dorong, ambil nafas dalam-dalam dan dorong sekuat tenaga anda, Nyonya Cho.” Perintah Dokter Choi –Choi Siwon- dan Yoona buru-buru menganggukkan kepalanya.

Saat ini Yoona merasakan sakit yang tak tertahankan. Antara hidup dan mati, ya yang Yoona ingin dia lakukan saat ini adalah melahirkan buah hatinya bersama Kyuhyun. Lahir dengan sehat dan selamat.

“Dorong Nyonya Cho…”

“ARRRGHHH!”

Setelah dua jam melalui proses kelahiran tersebut, akhirnya Dokter Choi keluar dari ruang operasi. Kyuhyun yang melihat kedatangan dokter segera menghampirinya dan menanyakan tentang kondisi istrinya dan bayinya. Begitu pun juga dengan Sungmin, Sunny dan Yuri yang langsung beranjak dari duduknya.

“Bagaimana dengan istri dan bayiku, dok? Apakah mereka baik-baik saja? Ya! Katakan padaku!” ucap Kyuhyun yang tidak sabaran mendengar kondisi Yoona berserta bayi mereka.

“Kami telah mencoba yang terbaik…”

Kyuhyun terdiam mendengar ucapan Dokter Choi Siwon tersebut.

Ini tidak mungkin… Kyaaa~

“Maksud dokter… berarti… mereka berdua tidak bisa terselamatkan?” bisik Kyuhyun parau. Air matanya mulai membasahi kedua pipinya.

“Apa yang kau ucapakan, Kyuhyun-ssi? Kami telah mencoba yang terbaik dan istri anda melahirkan bayi laki-laki yang sehat. Yoona-ssi juga dalam keadaan sehat.” Ucap Dokter Choi dengan tersenyum.

Hanya dalam sekejap mata, tiga pasang mata lainnya memandang Siwon dengan tatapan membunuh. Bagaimana tidak ucapan Dokter Choi itu tadi sudah membuat mereka khawatir. Siwon menelan salivanya sendiri, ngeri melihat tatapan tajam dari Sungmin, Sunny dan Yuri.

“Enggh, saya permisi dahulu. Kyuhyun-ssi lebih baik kau temui istrimu di dalam.” Kata Dokter Choi yang segera berlalu dari sana.

Kyuhyun, Sungmin, Sunny dan Yuri segera masuk ke dalam ruangan tersebut. Ketika mereka memasuki ruang operasi itu. Terlihat Yoona sedang menimang-nimang bayinya dengan posisi duduk bersender di ranjang rumah sakit. Sesekali Yoona memainkan hidung bayinya dengan telunjuknya lembut dan mengajak bayinya tersenyum, sungguh pemandangan yang indah.

“Hei, bayi kita.” Kyuhyun segera mengambil ahli gendongan bayinya dari Yoona.

“Annyeong, little Cho.” Kyuhyun mengecup lembut pipi malaikat kecilnya yang masih merah itu.

“Chukkae, Yoong. Aigo~ lihatlah betapa lucunya dia.” Ucap Sunny yang gemas melihat keluarga Cho yang baru lahir itu.

“Ya~ chukkae Yoong. Aigo.. aku mendapatkan keponakan yang tampan dan lucu.” Kini giliran Yuri yang memberi selamat.

“Chukkae buat kalian, akhirnya si maniak game ini ada penerusnya keke. Tapi jangan menuruni sifat Evil dan maniak game Appa-mu, ne?” canda Sungmin yang diikuti tawa dari mereka –minus Kyuhyun-

“Ne, gomawo Sungmin Oppa… eonniedeul.” Kata Yoona sambil tersenyum.

Yang lainnya tersenyum dan ingin sekali bergantian untuk menggendong bayi mungil itu. Apalagi Yuri dan Sunny yang paling bersemangat untuk menggendong bayi mungil itu.

“Kau sudah memberinya nama, Yeobo?” Kyuhyun mengahlikan pandangannya ke arah Yoona, membelai raambut panjang Yoona.

“Ehhm…” Yoona terlihat memikirkan nama yang cocok untuk bayinya.

“Bagaimana kalau Gyu Woon, Cho Gyu Woon.”

Kyuhyun tersenyum, “Ne, kalau begitu namanya Cho Gyu Woon.”

“Yeobo, terima kasih atas segalanya. Gomawo Cho Yoona.” Lanjut Kyuhyun lalu mendekatkan wajahnya untuk mencium kening Yoona.

“Ne, cheonmaneyo. Terima kasih juga atas segala apa yang telah kau berikan padaku selama ini.” Balas Yoona yang ikut tersenyum.

“Jeongmal saranghaeyo, Cho Yoona. Tetaplah ada disampingku sampai maut memisahkan kita berdua.” Kini Kyuhyun mengecup lembut bibir pink Yoona. Yoona memejamkan matanya, merasakan rasa cinta Kyuhyun yang tulus padanya.

“Nado saranghaeyo Cho Kyuhyun.” Ucap Yoona saat melepaskan tautan bibir mereka.

Yoona berharap bahwa ketika mereka lebih tua nantinya, mereka akan selamanya akan seperti ini. Ya, selamanya seperti ini.

 

_FIN_

NB : Yang mau sekuel dari FF ini harap berikan komentar kalian ya, Musketeer(s) ^^ Buat sekuel selanjutnya nanti bisa di lihat di blog-ku http://hansungyoon.wordpress.com kemungkinan aku bakal ngepost diblog-ku terlebih dulu keke~ *KisseuKyuhyunOppa* *Kaburrrr*

 

17 thoughts on “[Freelance] KyuNa Family “Going To Be Daddy”

  1. ap maksud ‘Jatah’ tadi? *muka polos* hahaha
    senangnya melihat keluarga yang bahagia,, huaaa jadi envy..
    betapa bruntgny Yoona puny Kyu, aq jga mau *kabur bawa copian Kyu*
    SEQUEL SEQUEL SEQUEL.. Please please

Leave a reply to Ahwa Cancel reply